BNN Buru Buronan Otak Peredaran Narkoba Lintas Sulsel

Ilustrasi.

Makassar – Badan Narkotika Nasional Provinsi Sulawesi Selatan (BNN Sulsel) kini tengah memburu seorang bandar narkoba kelas kakap yang disebut sebagai otak utama peredaran sabu lintas kabupaten di wilayah Bone dan sekitarnya. Tersangka berinisial Andi Tri Amalia (39), resmi masuk daftar buronan prioritas BNN Sulsel sejak Sabtu (10/5/2025).

Perempuan yang dikenal licin dan manipulatif ini diketahui berdomisili di Jalan Jenderal Sudirman, Kelurahan Manurunge, Kecamatan Tanete Riattang, Kabupaten Bone. Dalam pernyataan resmi yang dirilis BNN Sulsel pada Jumat (9/5), Andi Tri Amalia diduga kuat menjadi koordinator peredaran narkotika lintas wilayah yang menyasar remaja, mahasiswa, hingga pekerja aktif.

“Ini bukan bandar biasa. Dia adalah elemen kunci dari rantai distribusi narkoba di Bone dan sekitarnya,” tegas Kepala BNN Sulsel dalam konferensi pers.

Andi Tri Amalia memiliki ciri fisik mencolok: tinggi sekitar 163 cm, rambut bergelombang, dan luka bekas goresan mencolok di pipi kiri. BNN Sulsel memperingatkan warga untuk tidak melakukan tindakan sendiri jika menemukan tersangka, melainkan segera menghubungi aparat atau hotline resmi BNN.

Dari hasil penyelidikan, Amalia diketahui berperan bukan hanya sebagai pengedar, tapi juga sebagai otak logistik distribusi narkoba dalam jumlah besar. Ia dijerat dengan Pasal 114 Ayat (2) Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika, dengan ancaman hukuman seumur hidup atau pidana mati. Ia juga dikenakan Pasal 137(a) dan Pasal 138 sebagai subsider, memperberat jerat hukum atas aksinya.

Penelusuran lebih lanjut juga dilakukan untuk mengungkap jaringan besar di balik sosok Andi Tri Amalia. Pemeriksaan digital, pelacakan keuangan, hingga penyadapan komunikasi kini menjadi fokus BNN.

“Kami tidak bisa bekerja sendiri. Peran masyarakat sangat krusial. Jangan beri ruang bagi pengedar narkoba untuk merusak generasi muda. Ini tanggung jawab kita bersama,” lanjut Kepala BNN Sulsel.

Masyarakat diminta tetap waspada dan aktif melaporkan segala aktivitas mencurigakan di lingkungan mereka. Seluruh informasi akan dirahasiakan demi keamanan pelapor.

BNN Sulsel memastikan bahwa perburuan terhadap Andi Tri Amalia akan terus dilakukan tanpa henti hingga sang bandar keji berhasil ditangkap dan diadili sesuai hukum yang berlaku.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *