bukabaca.id, Bone – Tim SAR (Penyelam) Batalyon C Pelopor Brimob Polda sulsel di berangkatkan ke lokasi korban tenggelam di Bendungan Ponre-Ponre, Kecamatan Libureng, Kabupaten Bone, Provinsi Sulawesi Selatan, Rabu (25/12/2019).
Keberangkatan personel penyelam tersebut dipimpin oleh Iptu Safiruddin dengan menggunakan kendaraan Roda 6 menuju lokasi Bendungan Ponre-Ponre.
Saat pelepasan, Komandan Batalyon C Pelopor Kompol Nur Ichsan terlebih dahulu memberikan arahan kepada personel, ia menyampaikan pada personel , Ini tugas kemanusiaan dan tetap semangat dalam menjalankan tugas sebagai pengayom masyarakat.
“Kita akan melaksanakan tugas kemanuasian untuk melakukan pencarian orang yang di duga tenggelam di Bendungan Ponre Ponre. Pada saat pelaksanaan tugas ini agar Tim SAR berhati hati, jaga keselamatan, dan tetap semangat,” katanya saat ditemui di Mako Brimob Polda.
Komandan Batalyon C Pelopor, Nur ichsan, menambahkan pada saat pelaksanaan tugas kemanusiaan ini Tim SAR Brimob tetap berkoordinasi dengan Tim SAR lainnya.
“Khusus penyelam agar tetap koordinasi dengan Tim SAR yang sudah berada di TKP diantaranya Tim Basarnas Bone, Tim SAR BPBD Bone, Tim SAR Unhas, Tim SAR UNM, dan Tim SAR Antariksa,” tambahnya.
Informasi dihimpun bahwa pada hari Selasa, 24 Desember 2019 berdasarkan kronologis kejadiannya sekitar pukul 23.00 wita, Sulvikram, bersama 4 orang rekannya tiba di bendungan Ponre-Ponre dengan tujuan memancing.
Pada pukul 00.00 dini hari Sulvikram bersama temannya mengambil perahu yang diikat di pinggir bendungan dengan tujuan untuk menyeberang ke sebelah bendungan karena di sekitar bendungan sudah banyak pancing yang di pasang, namun di tengah perjalanan tiba-tiba ada ombak sehingga perahu oleng dan terbalik. Selanjutnya pukul 01. 00 wita Rivaldi selaku teman korban bersama tiga lainnya ke pinggir bendungan dan menyampaikan ke warga yang ada di sekitar bendungan bahwa perahunya terbalik dan ada satu orang temannya hilang .
Pada saat itu POS SAR Bone Andi Sultan telah menurunkan enam pesonelnya untuk melakukan pencarian dibantu oleh warga setempat pada Selasa 24 Desember 2019, dan hingga berita ini di turunkan belum ada tanda tanda di temukannya korban. (Ilham Iskandar)
